Cinta Kusut

by - 1:37:00 AM



Selamat pagi,
Ku ucapkan pada sang mentari yang masih bermanja-manja memancarkan sinar ultravioletnya.
Mata terkatup-katup membuka sang kelopak.
Tubuh terdiam, seperti tak bernyawa. 
Napas terhuyung-huyung tak berarah.
Mata mulai terbuka walau tak sempurna, tangan menjamah sisi kasur mencari sebuah ponsel yang tergeletak sembarang semalaman.

Yap!! ini dia.... 

kuraih ponselku kemudian membuka mataku lebar-lebar agar mampu melihat layar ponselku dengan sempurna. 
Namun, tak kulihat apapun dari benda mati itu. 
Terlihat sunyi, dan teramat sepi...
Perasaanku kembali kecewa, senyum terasa hampa... *hiks
Tadinya aku mengira, 
dikala aku mulai terjaga... dan meninggalkan segala beban derita seharian penuh. 
Akan ada ucapan Selamat Tidur untukku, atau mungkin Selamat Pagi.

Dan, tak satupun aku terima...
Ughh... mengapa lagi-lagi aku bersikap bodoh dengan harapan-harapan tak bermakna itu.
Seharusnya aku tidak bertindak seperti ini!
Aku seperti tak mengenal diriku sendiri.
Aku menjadi sangat lemah, tak berdaya.
Segala yang kulakukan serasa tak bergairah...
Keceriaan tak lagi berpihak padaku!

Ingin sekali rasanya aku keluar dari lubang menyesakkan ini...
Namun aku sudah terlanjur masuk ke dalam permainannya. Entahlah!
Mungkin memang ini hanya sebuah permainan.
Permainan yang tak aku pahami dimana harus kutemui tombol "EXIT"nya.

Caramu yang begitu mudahnya datang membawa bahagia lalu pergi tanpa dadah membuat irama dikehidupanku tak lagi seramai dawaian biola... semua terasa kusut...


"Sekilas tentang si gadis lugu yang sedang dimabuk cinta"

You May Also Like

0 comment

Instagram